Apakah kamu sedang mencari inspirasi tentang produk fashion yang laris di jual di eropa? Maka kamu tidak boleh melewatkan beberapa tips yang akan kami bagikan disini untuk mengetahui trend fashion di negara-negara di eropa.
Jika kita tinggal di Indonesia yang hanya memiliki 2 musim, musim hujan dan kemarau trend fashion di Indonesia tidaklah terlalu berpengaruh terhadap musim. Tetapi ketika kamu tinggal di eropa, kebanyakan negara-negara di eropa akan memiliki 4 musim yang berbeda.
Trend fashion di eropa akan mengikuti perubahan musim yang ada di negara tersebut. Jadi jika kamu ingin mengetahui tentang produk fashion yang laris di jual di Eropa, kamu harus mengikuti trend fashion musiman dari negara-negara yang ada di Eropa.
Inspirasi Produk Fashion yang Laris di Jual di Eropa
Berikut ini akan kami informasikan tentang inspirasi produk fashion yang laris di jual di Eropa, seperti :
1. Fashion Musim Dingin
Inspirasi produk fashion yang laris di jual di Eropa pertama adalah fashion musim dingin. Saat musim dingin tiba warga negara eropa akan mengganti trend fashion mereka ke produk-produk yang cocok digunakan saat musim dingin.
Ada beberapa produk yang paling laris untuk dijual saat musim dingin di eropa seperti jaket kulit, sweater, syal, topi beanie, kupluk wol, sarung tangan, sepatu boots.
Jadi saat di eropa sedang mengalami musim dingin, kamu bisa menyesuaikan produk-produk fashion yang paling laris dibeli saat musim dingin.
2. Fashion Musim Semi
Saat berganti musim ke musim semi, warga eropa juga akan mengganti trend fashion mereka ke produk fashion yang cocok digunakan saat musim semi.
Fashion yang umum digunakan pada musim semi adalah pakaian yang memiliki bahan lembut, berwarna cerah, berwarna netral, dan tentunya nyaman untuk digunakan.
Saat musim semi tiba di eropa, adalah saat yang tepat untuk kamu menjual produk fashion seperti Dress, kemeja polo, kemeja tunik, celana pola flora, celana pendek, Rok, Kaos, tank top cardigan, sweater, Jaket tipis, jaket denim, legging, celana panjang, celana cargo, celana jeans, topi kupluk, Walking Shoes, Hiking Shoes, dan lainnya.
Jadi saat musim semi tiba orang-orang eropa lebih suka menggunakan produk fashion yang santai dan berwarna-warna cerah.
3. Fashion Musim Panas
Inspirasi produk fashion yang laris di jual di Eropa saat musim panas tiba juga akan sangat berbeda jauh dengan saat musim dingin. Jadi pastikan kamu tidak menjual produk fashion di eropa pada musim yang salah.
Karena jika kamu menjual produk fashion di musim yang salah, ada kemungkinan produk yang kamu jual akan tidak laku atau bisa laku tetapi dengan harga jual yang murah.
Saat musim panas tiba, tentunya trend fashion orang eropa akan berubah dengan menggunakan produk fashion yang lebih ringan dan santai.
Untuk produk fashion yang cocok dijual saat musim panas tiba seperti celana pendek, rok, mini dress, Culotte pants, sunglasses, halter neck top,hotpants, sandal wedges, ankle strap block heels, Dress, Maxi dress, Maxi skirt, off shoulder don dhoti pants.
4. Fashion Musim Gugur
Terakhir ada inspirasi produk fashion yang laris di jual di Eropa untuk musim gugur. Saat musim gugur orang-orang di negara yang ada di eropa juga akan memiliki trend fashion berbeda lagi.
Di musim gugur orang-orang di eropa biasa menggunakan fashion berlapis setiap hari untuk menyesuaikan suhu yang cepat berubah dari pagi, siang, sore dan malam harinya.
Untuk produk-produk fashion yang laris dan tepat untuk dijual di musim gugur adalah mantel tipis, baju hangat, cardigan, jaket, celana panjang, rok panjang, legging, sepatu wedges, sandal jepit, sepatu pimp, sepatu sneakers, topi newsboy, sarung tangan bludru atau kulit, kemeja, kaos rajut, dan lainnya yang cocok untuk digunakan saat musim gugur.